WIB
Jumat, 12 September 2025 *Peningkatan Kompetensi APIP: PPSDM Kemendagri Regional Bandung Tutup Diklat Pemeriksaan Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2025* Bandung - Upaya memperkuat tata kelola keuangan desa yang akuntabel dan transparan terus menjadi prioritas pemerintah. Hal ini terlihat dari penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pemeriksaan Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2025 yang secara resmi ditutup pada Jumat, 12 September 2025 di Karang Setra Hotel and Cottages, Bandung. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Regional Bandung di bawah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penutupan diklat dipimpin langsung oleh Kepala PPSDM Regional Bandung - BPSDM Kemendagri, Indra Maulana Syamsul Arief, yang menegaskan pentingnya peran Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dalam memastikan dana desa dikelola dengan prinsip akuntabilitas, transparansi, dan orientasi pada kesejahteraan masyarakat. Selama lima hari penyelenggaraan, sejak dibuka pada 8 September 2025, sebanyak 25 peserta mengikuti serangkaian pembelajaran intensif. Diklat ini menggunakan pendekatan klasikal dengan pendanaan dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) PPSDM Regional Bandung - BPSDM Kemendagri Tahun Anggaran 2025 melalui mekanisme Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Struktur kurikulum yang diberikan dirancang komprehensif, mencakup pengawasan pengadaan barang dan jasa (probity audit), pengawasan BUMD dan BUMDes, kebijakan pengawasan kinerja keuangan dan aset, penyusunan program kerja pengawasan, pengawasan keuangan daerah dan desa, pemeriksaan investigatif serta pelayanan publik, pelatihan aplikasi Siswaskeudes, hingga penyusunan rencana tindak lanjut (RTL). Materi tersebut diampu oleh tenaga pengajar berkompeten yang memastikan peserta tidak hanya memperoleh pemahaman teoretis, tetapi juga keterampilan praktis untuk diaplikasikan dalam tugas pengawasan di lapangan.
Post Date : 12 September 2025 | Create By : Multimedia PPSDM104 orang
218 orang
2 orang
111952 orang