Pelaksanaan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV angkatan ke 3 sudah hampir memasuki tahap akhir. Seluruh peserta diklat, yaitu 40 orang pejabat eselon IV yang terdiri dari 25 orang berasal dari pemerintahan Kabupaten Garut dan 15 orang dari pemerintahan Kota Bandung. telah mempresentasikan laporan kegiatan inovasi atau terobosan di instansinya masing-masing dalam Seminar Laporan Proyek Perubahan pada Kamis 12 Juli 2018. Pelaksanaan Seminar dilakukan secara serentak yang bertempat di Kampus Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Regional Bandung Kantor Kiarapayung.

Mengacu pada Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 13 Tahun 2013 bahwa untuk diklat kepemimpinan pola baru, peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat IV akan melaksanakan proyek perubahan di instansinya masing-masing. Proyek perubahan adalah kegiatan pembelajaran dimana sebagian besar waktunya digunakan untuk melakukan terobosan/inovasi di lingkungan instansinya guna meningkatkan kinerja organisasi.  Dalam tahap ini, peserta kembali ke tempat kerjanya dan memimpin implementasi Proyek Perubahan yang telah dibuatnya. Hanya peserta yang berhasil mengimplementasikan Proyek Perubahan yang dinyatakan telah memiliki kompetensi kepemimpinan operasional dan dinyatakan lulus Diklatpim Tingkat IV.

Kegiatan seminar yang berlangsung, diawali dengan pengantar dari coach dilanjutkan dengan para peserta memaparkan hasil analisis permasalahan yang ada pada instansi tempat peserta bertugas dan menyampaikan inovasi proyek perubahan yang telah dibuat yang selanjutnya akan ditanggapi oleh mentor dan penguji.

Capaian implementasi proyek perubahan peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat IV ini telah menghasilkan berbagai inovasi yang menggembirakan. Muncul beberapa area perubahan yang menjadi sasaran peserta di antaranya penerapan inovasi baru, peningkatan kinerja operasional, modifikasi /layanan/ output dan penggabungan ide (termasuk kecepatan dan ketepatan layanan informasi melalui pemanfaatan kemajuan teknologi informasi).

Untuk keberlanjutan proyek perubahan jangka menengah dan panjang sangat diperlukan dukungan kuat mentor atau atasan langsung, sehingga kegiatan menjadi permanen sekaligus mendorong timbulnya inovasi baru. Sehingga dapat melakukan penyempurnaan dan mengoptimalkan sistem yang ada.

Post Date : 13 July 2018 | Create By : pipk