Menjadi Mujahid Sejati
Jika disebut kata "JIHAD", maka yang terbayang dalam benak sebagian orang adalah sebuah tindak kekerasan atau sebuah uapaya mengalahkan para "musuh Islam" melalui sebuah peperangan. Dalam asumsi mereka, jihad identik dengan tindakan radikalisme yang bertujuan untuk menghancurkan musuh demi tegaknya Izzul Islam wal Muslimin; apapun dan bagaimanapun caranya. Apakah memang demikian kebenaranya?
Sebenarnya jihad mengandung arti yang sangat luas. Peperangan hanyalah salah satu bentuk jihad yang menjadi alternatif terakhir jika berbagai bentuk jihad yang tidak lain "jalan". Dalam Islam, jihad mengandung makna yang universal; dakwah, usaha keras untuk menegakan kebenaran dengan jalan damai, kerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarga, adalah bagian dari jihad.
Jihad harus dipahami dan dilaksanakan secara benar dan propisonal. Islam menegaskan bahwa jihad tidak selalu identik dengan tindak kekerasan, bahkan dengan gamblang Islam memaklumatkan nahwa jihad mempunyai aturan-aturan tertentu yang harus ditaati oleh para pelakunya (Mujahid), agar tindakan yang dilaksanakan benar-benar masuk dalam kategori jihad. Dengannya diharapkan pula akan jelas doktrin Islam tentang jihad, sehingga tidak akan ditemukan orang-orang yang "tergelincir", apriori, ataupun menyalahgunakan konsep jihad dalam Islam.
Buku ini mencoba menguraikan makna dan hakikat jihad yang sebenarnya, sehingga jelas siapa mujahid sejati dan siapa "mujahid gadungan". Dengannya pula seseorang akan mengetahui apa yang harus dilakukan jika dirinya ingin menjadi seseorang mujahid sejati.
