contoh css 7-17

Lokasi Rak No. 210-(071-072)

Sekilas Info
    Etika Kepemimpinan Perspektif Agama Dan Moral

    Pada zaman serba materialistis ini, tolak ukur keberhasilan pemimpin seringkali hanya diukur dari faktor materi semata selama periode kepemimpinannya. Semangat membangun yang lebih diorientasikan pada pencapaian target fisik ini akhirnya menumbuhkan sikap mental yang lebih menghargai dan membanggakan materi, secara kuantitatif, dengan mengabaikan etika dan moral dalam proses pencapaiannya. Obsesi pada pencapaian tujuan material tersebut tentu saja sangat berbahaya, karena seringkali menghalalkan berbagai cara untuk mencapai tujuannya. Mencapai puncak karir kepemimpinan dengan menggunakan "Gaya Katak", menyikut dan menyingkirkan saingan, menginjak dan menekan kepala orang untuk melompat ke posisi yang lebih tinggi sering dilakukan oleh calon pemimpin yang mengabaikan nilai-nilai agama dan moral. Lembaga pendidikan calon pemimpin "gaya IPDN" yang mengabaikan etika kepemimpinan dan tidak mendengarkan suara hati, tentu saja hanya akan menghasilkan manusia-manusia robot dan mekanis ketimbang manusia yang imajinatif, kreatif dan berbudaya.

Foto Buku

© copyright : RnR 86
All Right Reserved